Untuk Kali kedua PT Astra Daihatsu Motor, yang bertindak sebagai ATPM-Agen Tunggal Pemegang Merk Daihatsu, Menyelenggarakan kegiatan penjelajahan menyusuri daerah-daerah di Indonesia, Penjelajahan yang bertajuk Terios-7 Wonders, Tahun 2012 lalu menjelajahi pulau Sumatra bertajuk Terios-7 Wonders Sumatra Coffee Paradise, dan untuk tahun 2013 ini bertajuk Terios-7 Wonders Hidden Paradise yang akan menjelajahi 7 tempat-tempat menarik yang tersembunyi yang membentang dari Jawa Hingga Pulau Komodo.
Penjelajahan kali ini akan mengunjungi Desa Sawarna, Propinsi Banten, yang akan dilanjutkan ke Desa Kinahrejo, Gunung Merapi, Jawa Tengah. lokasi ketiga adalah daerah Tengger, Bromo dan lokasi ke empat adalah Plengkung, Taman Nasional Alas Purwo. Tempat kelima yang dikunjungi adalah Sade Rambitan, Lombok yang terkenal dengan Suku Sasaknya. lokasi keenam adalah Dompu, Nusa Tenggara Barat dan lokasi terakhir adalah Pulau Komodo yang menjadi kandidat 7 Keajaiban dunia tahun 2012
Pertama kali melihat Daihatsu Terios keluaran tahun 2013 ini terjadi tanpa sengaja. jam 5 pagi hari saat akan memulai aktifitas pagi hari terparkir sesosok kendaraan warna putih tinggi dan gagah Oh ternyata Daihatsu Terios di bagian belakang mobil tersebut bertuliskan Terios-7 Wonders Hidden Paradise, . Asik melihat-lihat Daihatsu Terios yang terparkir di depan rumah tanpa di sadari si empunya mobil Harris Maulana sudah berada didekat mobil sambil senyum-senyum dia bilang akan berpetualang dari Ujung pulau Jawa - Pulau Komodo.
Mengamati lebih dekat ada beberapa hal yang baru dari Daihatsu Terios Keluaran 2013 :
ke-4 Komponen tersebut diatas yang telihat jelas menonjol dari Daihatsu Terios Keluaran tahun 2013 ini . Sekitaran Jam 5.30 Terios-7 Wonders Hidden Paradise melaju perlahan meninggalkan saya sendiri, sambil berguman keren Mobilnya..maaf bukan pengemudinya :-D
Sejak Saat itu saya rajin mengikuti Serunya perjelajahan Para Petualang menjelajahi 7 Surga tersembunyi pada kegiatan Terios-7 Wonders Hidden Paradise mulai dari Desa Sawarna, Banten Hingga Pulau Komodo.
Penjelajahan Sentul - Desa Sawarna, Banten
Awal penjelajahan Terios-7 Wonders Hidden Paradise ini
Tepat jam 08:30 tim berangkat menuju destinasi pertama yaitu Desa Sawarna yang berada di wilayah Bayah, Banten. Untuk menghemat waktu, Tim Terios-7 Wonders Hidden Paradise memotong jalan via Jalan Cipaku Bogor hingga tembus di daerah Cihideung, di jalur ini tantangan ada dihadapan mata medan jalan ini variatif tanjangan yang tajam dan turunan curam dengan mudah dilalui Daihatsu Terios bermesin 3SZ-VE DOHC VVT-I ini. Jalan yang sempit dengan lalu lintas yang ramai perlu kepiawaian dari pengemudi yang mumpuni. setelah lewat Lido jalan yang dilalui pada umumnya berupa turunan landai sesekali tanjakan ringan.
Memasuki daerah Cikidang yang dikenal dengan tanjakan dan turunan yang sangat tajam disertai dengan belokan-belokan tajam dan menukik dengan mudah dilalui Tim Terios-7 Wonders Hidden Paradise hanya saja perlu kehati-hatian yang cukup ekstra karena lebar jalan yang sempit. Kurang lebih satu jam melewati
kawasan perkebunan dan hutan kami sudah tiba di Palabuhanratu tepat jam 12:00 sesuai dengan rencana.
Setelah istirahat makan siang dan Shalat Dhuhur tepat Pukul 13.30 perjalanan menuju Desa Sawarna dilanjutkan kembali Jalur yang dilalui kali ini lebih ekstrim dibandingkan dengan jalur sebelumnya. Tanjakan terjal dengan kemiringan 45 derajat, dan tikungan tajam hampir 180 derajat sering kami jumpai diperlukan kegesitan pengemudi untuk menghadapi itu semua dan tentu saja performa kendaraan.
Akhirnya tepat pukul 15:30 hampir 180 Km yang ditempuh dalam waktu 6 jam dapat kami lalui berkat kenyamanan Daihatsu Terios TX ini semua itu hampir tidak terasa. Hamparan pasir dan ombak yang besar Pantai Ciantir Sawarna menyambut kami di sore yang tidak terlalu cerah ini. Hal yang menarik dari pantai ini adalah adanya dua bongkahan batu yang cukup besar berada di bibir pantai. Batu tersebut di kenal dengan nama Batu Layar, Ombak yang besar pantai ini menarik perhatian turis manca negara untuk Surfing di pantai ini,Beberapa orang turis manca negara sedang menikmati ombak dengan olah raga surfing.
Penjelajahan : Desa Sawarna, Banten - Yogyakarta
Hari ke-2 perjalanan Terios 7 Wonders dilanjutkan dengan perjalanan panjang menuju Jogjakarta.
Dari Sawarna start dimulai jam 6 pagi. Karena masih pagi dan jalanan masih kosong dalam waktu 2 jam sudah sampai di Palabuhanratu. Kemudian dilanjutkan melalui jalan Cikembar menuju Sukabumi, Cianjur dan masuk tol Padalarang - Bandung - Cileunyi. Setelah Istiraha makan siang dan Shalat perjalanann dilanjutkan melalui Nagreg, Tasikmalaya, Banjar, Ciamis dan memasuki Propinsi Jawa Tengah melalui daerah Cilacap, Purwokerto hingga Banyumas matahari sudah tenggelam di daerah Banyumas ini Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise beristirahat untuk makan malam dan shalat, perjalanan selama 16 jam dari pagi hingga malam kali ini sangat ringan karena tidak ada medan jalan yang berat sepanjang perjalanan lebih banyak tidur dan sesekali berbincang atau mengamati pengemudi tentang aturan road trip karena kebetulan pengemudi mempunyai pengalaman tentang hal tersebut.
Ada Tujuh Aturan Road Trip yang terdiri dari :
Menaklukan Medan Gersang Desa Kinahrejo
Setelah perjalanan Panjang dari Desa Sawarna menuju kota Gudeg Yogyakarta
tiba saatnya untuk menjelajahi kawasan Gunung Merapi, tepatnya menuju Desa Kinahrejo.sebelumnya kami bertamu ke Daihatsu Yogyakarta dan memperoleh sambutan yang sangat hangat dan bersahabat dari para pegawai Daihatsu Yogyakarta khususnya Bapak Sri Mulyono yang membawa Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise berkeliling di lingkungan Daihatsu Yogyakarta yang mempunyai fasilitas yang sangat lengkap mulai dari Showroom, Bengkel, tempat Pengecatan.Dari penjelasan beliau, Daihatsu Terios merupakan produk yang paling diminati oleh masyarakat Yogyakarta
Desa Kinahrejo, Cangkringan , Sleman yang akan dikunjungi Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise ini berada di kaki gunung Merapi merupakan daerah berpasir, berdebu dan di beberapa tempat terdapat bebatuan yang berukuran cukup besar. Performa Terios menjelajahi daerah berpasir berbatu ini sangat mengagumkan seperti mobil 4x4 dan kenyamanan seperti sedan, sebuah perpaduan yang menjadi selling point Daihatsu Terios, di samping postur yang gagah penambahan thule car top carriers makin menambah gagah Terios ini.
Di Desa Kinahrejo ini Daihatsu Yogyakarta melakukan penanaman 10.000 Pohon yang merupakan CSR dari Daihatsu Yogyakarta, kegiatan ini didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi DIY dan penduduk setempat. Usai acara penanaman pohon Tim Terios 7 Wonders ini mengadakan "Lava Tour" menjelajahi daerah-daerah yang terkena erupsi gunung Merapi tahun 2010 lalu
Malam Bertabur Sejuta Bintang di Ranu Pani
Ranu Pani, merupakan sebuah tempat yang berada dikawasan Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Ranu Pani bearti Danau Pani, Danau ini merupakan salah satu tempat tinggal suku Tengger dengan luas 4 Hektar yang berada di kaki Gunung Semeru, selain Ranu Pani di kawasan Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru yaitu Ranu Kumbolo.
Kegiatan di hari ke-5 perjalanan kami berawal dari Daihatsu Malang sebagai tuan rumah yang menerima kami dengan sambutan hangat. Perjalanan dilanjutkan menuju Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dimana Ranu Pani berada. Sekitar jam 7 Tim Terios 7 Wonders tiba di Ranu Pani. Dingin suhu di Ranu Pani memaksa kami untuk mengenakan jaket yang tebal yang sudah kami siapkan untuk menjaga badan tetap hangat.
Saat itu cuaca begitu cerah. sedikit sekali awan yang menutupi lagi Ranu Pani, untuk penyuka fotografi saatnya yang tepat untuk hunting foto terutama foto-foto berthemakan Milky Way, hampir semua anggota Tim Terios 7 Wonders mengeluarkan peralatan fotografi untuk hunting foto-foto menarik di Ranu Pani ini. Usai hunting foto, beberapa anggota tim sudah banyak yang beristirahat, sebagian lagi ber-api-ungun ria di tepi danau.
Pagi hari Tim Terios 7 Wonders sudah bersiap siap dengan kamera masing-masing, rencananya pagi ini akan hunting foto sunrise memanfaatkan moment yang tidak dialami oleh banyak orang, sunrise di Ranu Panu. Keindahan dan ketenangan Ranu Pani ini laksana "surga tersebunyi", sangatlah tepat Daihatsu memilih Ranu Pani sebagai salah satu tujuan Terios 7 Wonders Hidden Paradise
Panasnya Baluran ..Bukan masalah
Pagi hari ini Matahari Taman Nasional Baluran sudah menampakkan sinarnya. Berwarna jingga memberikan efek indah pada bentang alam sabana yang gersang ini.Menjelajahi dan mengeksplorasi keindahan alam Taman Nasional Baluran seluas 25.000 Hektar. Didominasi oleh sabana dan pohon-pohon kering rasanya seperti berada di kawasan afrika apalagi sesekali terlihat segerombolan kijang yang sedang mencari makan.
Menjelajah kawasan Taman Nasional Baluran dengan menggunakan Daihatsu Terios ini rasanya nyaman banget, selain karena ground-clearance yang lumayan tinggi dan AC double blower menjadikan Daihatsu Terios sangat tepat untuk penikmat petualangan.
Sade sebagai Oase
Pada Hari ke 8 Penjelajahan Hidden Paradise ini Tim Terios 7 Wonders mengunjungi Hidden Paradise yang ada di Pulau Lombok yaitu Desa Sade Rembitan,Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Desa Sade berjarak 30 kilometer dari Mataram. Sade adalah oase bagi mereka yang dahaga terhadap kehidupan serba tradisional dan alami. Disini Anda akan menemui populasi umat Islam suku Sasak dengan rumah yang terbuat dari bambu bertatapkan alang-alang. Selain rumah, masyarakat dusun ini juga membangun lumbung padi yang sangat khas. Bagian bawah lumbung terdapat bale-bale tempat bercengkerama warga.
Seperti halnya masyarakat Baduy Dalam di Banten, masyarakat dusun Sade menolak modernisasi. Mereka nyaman hidup dengan cara mereka sendiri. Oleh karenanya, tak heran jika kehidupan tradisional masih sangat kental disini. Sangat tepat Rasanya kegiatan Terios 7 Wonders yang diselenggarakan oleh PT Astra Daihatsu Motor memilih Desa Sade sebagai salah satu "Surga Tersembunyi"
Budaya yang tetap dipertahankan masyarakat dusun Sade salah satu nya lumbung padi yang hanya boleh diambil oleh perempuan, tidak boleh laki-laki. Juga kebiasaan mengepel lantai dengan menggunakan kotoran kerbau. Hal ini dilakukan agar lantai yang terbuat dari tanah liat itu menjadi mengkilat. Satu yang masih tetap di pertahankan kebiasaan wanita agar bisa menenun kain. Jika seorang wanita tidak bisa menenun, maka dia tidak diperbolehkan menikah.
Eksotika Pink Beach
Pantai pink atau Pink Beach ini berada di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur, hanya dibutuhkan waktu 2 jam dari Mataram. Sebutan pantai pink ini dikarenakan pasir di pantai ini memang berwarna pink, perpaduan warna pink dari pasir pantai nya dan air laut yang jernih berwarna biru adalah keindahan "surga tersembunyi" di Indonesia. Keindahan pantai pink akan lebih mudah dilihat kalau kita menaiki bukit yang ada di sekitar pantai.
Keindahan pantai yang ada di Lombok yang lain selain pantai Pink adalah Pantai Selong Belanak, untuk mengakses pantai ini dari pantai pink kita harus melewati bukti-bukit gersang serta jalan yang penuh kelokan serta naik turun perlu ekstra berhati-hati ini.
Berbeda dengan pantai Pink yang berpasir pink, pantai Selong Belanak ini pasir pantai nya berwarna putih bersih, tekstur pasirnya sangat lembut membentang luas sepanjang pesisir pantai.
Susu Kuda Liar Minuman Banyak Manfaat
Lokasi yang akan dijelajahi Tim Terios 7 Wonders berikut nya adalah Dompu, yang terletak di pulau Sumbawa NTB, merupakan salah satu kabupaten NTB ini memiliki keindahan alam yang luar biasa sangat layak di kunjungi.
Lokasi pertama yang kami kami jelajahi adalah desa Palama, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima, memasuki desa ini jalan sempit dan berkelok menghadang kami, tetapi karena menggunakan Daihatsu Terios hambatan itu dengan mudah dilalui. Beberapa saat kemudian sampailah Tim Terios 7 Wonders di sebuah desa dimana sebagian besar penduduknya beternak Kuda liar.
Mereka memelihara kuda-kuda liar yang setiap pagi pemilik melepasnya untuk mencari rumput, kala sore menjelang kuda-kuda itu akan kembali ke sang empunya. Susu kuda liar dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan diantaranya menyembuhkan Diabetes, Rheumatik, Asam Urat, Darah Tinggi, rasanya pun tidak seperti yang dibayangkan banyak orang, rasanya enak dan tidak bau anyir, sebagai gambaran rasa susu kuda liar seperti rasa santan encer :)
Perjalanan kami lanjutkan menuju Pelabuhan Ferry Sape untuk menuju Labuan Bajo selanjtutnya menuju pulau Komodo sebagai "Surga Tersembunyi" terkahir yang akan kami kunjungi.
Taman Nasional Komodo - Pulau Rinca
Komodo atau Varanus komodoensis dengan habitatnya di pulau Komodo merupakan satu-satunya hewan purba yang masih hidup, Taman Nasional Komodo di Pulau Rinca. Untuk memasuki kawasan Taman Nasional kami di kawal oleh seorang ranger dan memberikan beberapa informasi dan instuksi jika bertemu dengan komodo.
Tidak begitu jauh dari Pos Ranger tersebut, ada rumah yang biasa di fungsikan sebagai dapur, dan memang Komodo sering berkumpul di sekitar dapur ini karena mereka mencium bau ikan/daging/dan lainnya. Komodo mempunyai kemampuan untuk mencium sejauh 5 Km, Bagi wanita yang sedang sedang datang bulan, sebaiknya menunda trekking atau jika berjalan bersama group sebaiknya berada di tengah.
Penjelajahan di Taman Nasional Komodo - Pulau Rinca adalah penjelajahan terakhir Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise, 7 (Tujuh) "Surga Tersembunyi" dapat di jelajahi oleh kami, sebuah kebanggan dan juga kebahagiaan bagi Tim bisa menjelajahi ke-tujuh "Surga Tersembunyi" semua bisa dilakukan salah satunya karena ketangguhan Daihatsu Terios, jadi tidak berlebihan kalau PT. Astra Daihatsu Motor memberikan tagline Terios Sahabat Petualang. dengan Terios : Berpetualang menjadi menyenangkan
Penjelajahan kali ini akan mengunjungi Desa Sawarna, Propinsi Banten, yang akan dilanjutkan ke Desa Kinahrejo, Gunung Merapi, Jawa Tengah. lokasi ketiga adalah daerah Tengger, Bromo dan lokasi ke empat adalah Plengkung, Taman Nasional Alas Purwo. Tempat kelima yang dikunjungi adalah Sade Rambitan, Lombok yang terkenal dengan Suku Sasaknya. lokasi keenam adalah Dompu, Nusa Tenggara Barat dan lokasi terakhir adalah Pulau Komodo yang menjadi kandidat 7 Keajaiban dunia tahun 2012
Pertama kali melihat Daihatsu Terios keluaran tahun 2013 ini terjadi tanpa sengaja. jam 5 pagi hari saat akan memulai aktifitas pagi hari terparkir sesosok kendaraan warna putih tinggi dan gagah Oh ternyata Daihatsu Terios di bagian belakang mobil tersebut bertuliskan Terios-7 Wonders Hidden Paradise, . Asik melihat-lihat Daihatsu Terios yang terparkir di depan rumah tanpa di sadari si empunya mobil Harris Maulana sudah berada didekat mobil sambil senyum-senyum dia bilang akan berpetualang dari Ujung pulau Jawa - Pulau Komodo.
 |
| Sahabat Baik ku : Harris Maulana denga Terios TX 2013 - foto : harris maulana - |
- Front Bumper Guard Desain baru yang semakin kokoh dan lebih maskulin,
- Projector Headlamp Desain sporty memberikan pencahayaan maksimal namun tidak menyilaukan
- Chrome Rectractable Mirror (TX) Dengan design elegan dapat dilipat secara elektrik dari dalam kabin.
- Rear Spoiler (TX) Desain baru yang kokoh dan sporty.
ke-4 Komponen tersebut diatas yang telihat jelas menonjol dari Daihatsu Terios Keluaran tahun 2013 ini . Sekitaran Jam 5.30 Terios-7 Wonders Hidden Paradise melaju perlahan meninggalkan saya sendiri, sambil berguman keren Mobilnya..maaf bukan pengemudinya :-D
Sejak Saat itu saya rajin mengikuti Serunya perjelajahan Para Petualang menjelajahi 7 Surga tersembunyi pada kegiatan Terios-7 Wonders Hidden Paradise mulai dari Desa Sawarna, Banten Hingga Pulau Komodo.
Penjelajahan Sentul - Desa Sawarna, Banten
Awal penjelajahan Terios-7 Wonders Hidden Paradise ini
Tepat jam 08:30 tim berangkat menuju destinasi pertama yaitu Desa Sawarna yang berada di wilayah Bayah, Banten. Untuk menghemat waktu, Tim Terios-7 Wonders Hidden Paradise memotong jalan via Jalan Cipaku Bogor hingga tembus di daerah Cihideung, di jalur ini tantangan ada dihadapan mata medan jalan ini variatif tanjangan yang tajam dan turunan curam dengan mudah dilalui Daihatsu Terios bermesin 3SZ-VE DOHC VVT-I ini. Jalan yang sempit dengan lalu lintas yang ramai perlu kepiawaian dari pengemudi yang mumpuni. setelah lewat Lido jalan yang dilalui pada umumnya berupa turunan landai sesekali tanjakan ringan.
 |
| Tim Terios - 7 Wonders, saat melewati daerah perkebunan Cikidang ( foto : harris maulana) |
Memasuki daerah Cikidang yang dikenal dengan tanjakan dan turunan yang sangat tajam disertai dengan belokan-belokan tajam dan menukik dengan mudah dilalui Tim Terios-7 Wonders Hidden Paradise hanya saja perlu kehati-hatian yang cukup ekstra karena lebar jalan yang sempit. Kurang lebih satu jam melewati
kawasan perkebunan dan hutan kami sudah tiba di Palabuhanratu tepat jam 12:00 sesuai dengan rencana.
Setelah istirahat makan siang dan Shalat Dhuhur tepat Pukul 13.30 perjalanan menuju Desa Sawarna dilanjutkan kembali Jalur yang dilalui kali ini lebih ekstrim dibandingkan dengan jalur sebelumnya. Tanjakan terjal dengan kemiringan 45 derajat, dan tikungan tajam hampir 180 derajat sering kami jumpai diperlukan kegesitan pengemudi untuk menghadapi itu semua dan tentu saja performa kendaraan.
Akhirnya tepat pukul 15:30 hampir 180 Km yang ditempuh dalam waktu 6 jam dapat kami lalui berkat kenyamanan Daihatsu Terios TX ini semua itu hampir tidak terasa. Hamparan pasir dan ombak yang besar Pantai Ciantir Sawarna menyambut kami di sore yang tidak terlalu cerah ini. Hal yang menarik dari pantai ini adalah adanya dua bongkahan batu yang cukup besar berada di bibir pantai. Batu tersebut di kenal dengan nama Batu Layar, Ombak yang besar pantai ini menarik perhatian turis manca negara untuk Surfing di pantai ini,Beberapa orang turis manca negara sedang menikmati ombak dengan olah raga surfing.
 |
| Batu Layar, Pantai Ciantir Sawarna Banten ( foto : harris maulana) |
 |
| Tim Terios - 7 Wonders Hidden Paradise, Terparkir rapi @pantai Ciantir Sawarna Banten ( foto : harris maulana) |
Penjelajahan : Desa Sawarna, Banten - Yogyakarta
Hari ke-2 perjalanan Terios 7 Wonders dilanjutkan dengan perjalanan panjang menuju Jogjakarta.
Dari Sawarna start dimulai jam 6 pagi. Karena masih pagi dan jalanan masih kosong dalam waktu 2 jam sudah sampai di Palabuhanratu. Kemudian dilanjutkan melalui jalan Cikembar menuju Sukabumi, Cianjur dan masuk tol Padalarang - Bandung - Cileunyi. Setelah Istiraha makan siang dan Shalat perjalanann dilanjutkan melalui Nagreg, Tasikmalaya, Banjar, Ciamis dan memasuki Propinsi Jawa Tengah melalui daerah Cilacap, Purwokerto hingga Banyumas matahari sudah tenggelam di daerah Banyumas ini Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise beristirahat untuk makan malam dan shalat, perjalanan selama 16 jam dari pagi hingga malam kali ini sangat ringan karena tidak ada medan jalan yang berat sepanjang perjalanan lebih banyak tidur dan sesekali berbincang atau mengamati pengemudi tentang aturan road trip karena kebetulan pengemudi mempunyai pengalaman tentang hal tersebut.
Ada Tujuh Aturan Road Trip yang terdiri dari :
- 1.Setiap konvoi harus ada leader yang berada paling depan dan sweaper yang mengikuti paling belakang. yang merupakan aturan internasional untuk konvoi sekitar 10 kendaraan.
- Terdapat alat komunikasi disetiap kendaraan untuk koordinasi antar tim.
- Merencanakan waktu perjalanan sangat penting dengan membuat itinerary secara detail seperti jam per jam yang akan ditempuh, tentu ini setelah melakukan survey sebelumnya. Harus diantisipasi segala kejadian yang mungkin terjadi.
- Menentukan rute perjalanan terpendek yang bisa dilalui. Mengggunakan GPS untuk mengetahui peta dan lokasi yang dituju adalah sebuah solusi terbaik.
- Jaga Jarak dan Tidak Boleh Sejajar. Dalam konvoi wajib menjaga jarak antar kendaraan. Toleransinya adalah berjarak 2 detik antara 2 kendaraan terdekat. Kendaraan yang tidak boleh sejajar agar pengemudi bisa melihat lebih luas ke depan tidak terhalang oleh kendaraan di depan.
- Gunakan Lampu Utama. merupakan standar protokol di beberapa negara. satu hal tidak boleh dilakukan adalah menggunakan lampu hazard (lampu bahaya).
- Perlu ada toleransi yang tinggi terhadap para pengendara lain.
Menaklukan Medan Gersang Desa Kinahrejo
Setelah perjalanan Panjang dari Desa Sawarna menuju kota Gudeg Yogyakarta
tiba saatnya untuk menjelajahi kawasan Gunung Merapi, tepatnya menuju Desa Kinahrejo.sebelumnya kami bertamu ke Daihatsu Yogyakarta dan memperoleh sambutan yang sangat hangat dan bersahabat dari para pegawai Daihatsu Yogyakarta khususnya Bapak Sri Mulyono yang membawa Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise berkeliling di lingkungan Daihatsu Yogyakarta yang mempunyai fasilitas yang sangat lengkap mulai dari Showroom, Bengkel, tempat Pengecatan.Dari penjelasan beliau, Daihatsu Terios merupakan produk yang paling diminati oleh masyarakat Yogyakarta
Desa Kinahrejo, Cangkringan , Sleman yang akan dikunjungi Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise ini berada di kaki gunung Merapi merupakan daerah berpasir, berdebu dan di beberapa tempat terdapat bebatuan yang berukuran cukup besar. Performa Terios menjelajahi daerah berpasir berbatu ini sangat mengagumkan seperti mobil 4x4 dan kenyamanan seperti sedan, sebuah perpaduan yang menjadi selling point Daihatsu Terios, di samping postur yang gagah penambahan thule car top carriers makin menambah gagah Terios ini.
Di Desa Kinahrejo ini Daihatsu Yogyakarta melakukan penanaman 10.000 Pohon yang merupakan CSR dari Daihatsu Yogyakarta, kegiatan ini didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi DIY dan penduduk setempat. Usai acara penanaman pohon Tim Terios 7 Wonders ini mengadakan "Lava Tour" menjelajahi daerah-daerah yang terkena erupsi gunung Merapi tahun 2010 lalu
 |
| Medan yang berdebu, menuju desa Kinahrejo ( foto : harris maulana) |
 | |
|
 |
| Barisan Daihatsu Terios #Terios7Wonders ( foto : harris maulana) |
Malam Bertabur Sejuta Bintang di Ranu Pani
Ranu Pani, merupakan sebuah tempat yang berada dikawasan Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Ranu Pani bearti Danau Pani, Danau ini merupakan salah satu tempat tinggal suku Tengger dengan luas 4 Hektar yang berada di kaki Gunung Semeru, selain Ranu Pani di kawasan Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru yaitu Ranu Kumbolo.
Kegiatan di hari ke-5 perjalanan kami berawal dari Daihatsu Malang sebagai tuan rumah yang menerima kami dengan sambutan hangat. Perjalanan dilanjutkan menuju Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dimana Ranu Pani berada. Sekitar jam 7 Tim Terios 7 Wonders tiba di Ranu Pani. Dingin suhu di Ranu Pani memaksa kami untuk mengenakan jaket yang tebal yang sudah kami siapkan untuk menjaga badan tetap hangat.
Saat itu cuaca begitu cerah. sedikit sekali awan yang menutupi lagi Ranu Pani, untuk penyuka fotografi saatnya yang tepat untuk hunting foto terutama foto-foto berthemakan Milky Way, hampir semua anggota Tim Terios 7 Wonders mengeluarkan peralatan fotografi untuk hunting foto-foto menarik di Ranu Pani ini. Usai hunting foto, beberapa anggota tim sudah banyak yang beristirahat, sebagian lagi ber-api-ungun ria di tepi danau.
Pagi hari Tim Terios 7 Wonders sudah bersiap siap dengan kamera masing-masing, rencananya pagi ini akan hunting foto sunrise memanfaatkan moment yang tidak dialami oleh banyak orang, sunrise di Ranu Panu. Keindahan dan ketenangan Ranu Pani ini laksana "surga tersebunyi", sangatlah tepat Daihatsu memilih Ranu Pani sebagai salah satu tujuan Terios 7 Wonders Hidden Paradise
 |
| Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise @Ranu Pani ( foto : harris maulana) |
 |
| Langit Ranu Pani bertaburan Bintang ( foto : harris maulana) |
 |
| bermalam di pinggir Danau Pani atau Ranu Pani ( foto : harris maulana) |
Panasnya Baluran ..Bukan masalah
Pagi hari ini Matahari Taman Nasional Baluran sudah menampakkan sinarnya. Berwarna jingga memberikan efek indah pada bentang alam sabana yang gersang ini.Menjelajahi dan mengeksplorasi keindahan alam Taman Nasional Baluran seluas 25.000 Hektar. Didominasi oleh sabana dan pohon-pohon kering rasanya seperti berada di kawasan afrika apalagi sesekali terlihat segerombolan kijang yang sedang mencari makan.
 |
| Matahari Pagi di Taman Nasional Baluran ( foto : harris maulana) |
 |
| Kerangka Kepala Satwa menyambut Tim Penjelajahan di Taman Nasional Baluran ( foto : harris maulana) |
Sade sebagai Oase
Pada Hari ke 8 Penjelajahan Hidden Paradise ini Tim Terios 7 Wonders mengunjungi Hidden Paradise yang ada di Pulau Lombok yaitu Desa Sade Rembitan,Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Desa Sade berjarak 30 kilometer dari Mataram. Sade adalah oase bagi mereka yang dahaga terhadap kehidupan serba tradisional dan alami. Disini Anda akan menemui populasi umat Islam suku Sasak dengan rumah yang terbuat dari bambu bertatapkan alang-alang. Selain rumah, masyarakat dusun ini juga membangun lumbung padi yang sangat khas. Bagian bawah lumbung terdapat bale-bale tempat bercengkerama warga.
Seperti halnya masyarakat Baduy Dalam di Banten, masyarakat dusun Sade menolak modernisasi. Mereka nyaman hidup dengan cara mereka sendiri. Oleh karenanya, tak heran jika kehidupan tradisional masih sangat kental disini. Sangat tepat Rasanya kegiatan Terios 7 Wonders yang diselenggarakan oleh PT Astra Daihatsu Motor memilih Desa Sade sebagai salah satu "Surga Tersembunyi"
 |
| Rumah adat dusun Sade ( foto : harris maulana) |
 |
| Wanita Dusun Sade dengan latar belakang Kain Hasil Tenunan ( foto : harris maulana) |
Eksotika Pink Beach
Pantai pink atau Pink Beach ini berada di Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur, hanya dibutuhkan waktu 2 jam dari Mataram. Sebutan pantai pink ini dikarenakan pasir di pantai ini memang berwarna pink, perpaduan warna pink dari pasir pantai nya dan air laut yang jernih berwarna biru adalah keindahan "surga tersembunyi" di Indonesia. Keindahan pantai pink akan lebih mudah dilihat kalau kita menaiki bukit yang ada di sekitar pantai.
 |
| Pink Beach, dilihat dari ketinggian bukit ( foto : harris maulana) |
Keindahan pantai yang ada di Lombok yang lain selain pantai Pink adalah Pantai Selong Belanak, untuk mengakses pantai ini dari pantai pink kita harus melewati bukti-bukit gersang serta jalan yang penuh kelokan serta naik turun perlu ekstra berhati-hati ini.
 |
| Kondisi Jalanan Menuju pink beach ( foto : harris maulana) |
Berbeda dengan pantai Pink yang berpasir pink, pantai Selong Belanak ini pasir pantai nya berwarna putih bersih, tekstur pasirnya sangat lembut membentang luas sepanjang pesisir pantai.
Susu Kuda Liar Minuman Banyak Manfaat
Lokasi yang akan dijelajahi Tim Terios 7 Wonders berikut nya adalah Dompu, yang terletak di pulau Sumbawa NTB, merupakan salah satu kabupaten NTB ini memiliki keindahan alam yang luar biasa sangat layak di kunjungi.
Lokasi pertama yang kami kami jelajahi adalah desa Palama, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima, memasuki desa ini jalan sempit dan berkelok menghadang kami, tetapi karena menggunakan Daihatsu Terios hambatan itu dengan mudah dilalui. Beberapa saat kemudian sampailah Tim Terios 7 Wonders di sebuah desa dimana sebagian besar penduduknya beternak Kuda liar.
 |
| Proses memerah susu dari kuda liar ( foto : harris maulana) |
Mereka memelihara kuda-kuda liar yang setiap pagi pemilik melepasnya untuk mencari rumput, kala sore menjelang kuda-kuda itu akan kembali ke sang empunya. Susu kuda liar dipercaya memiliki banyak khasiat bagi kesehatan diantaranya menyembuhkan Diabetes, Rheumatik, Asam Urat, Darah Tinggi, rasanya pun tidak seperti yang dibayangkan banyak orang, rasanya enak dan tidak bau anyir, sebagai gambaran rasa susu kuda liar seperti rasa santan encer :)
 |
| Susu hasil perahan kuda liar siap untuk di nikmati ( foto : harris maulana) |
Perjalanan kami lanjutkan menuju Pelabuhan Ferry Sape untuk menuju Labuan Bajo selanjtutnya menuju pulau Komodo sebagai "Surga Tersembunyi" terkahir yang akan kami kunjungi.
 |
| Tim Terios 7 Wonders, menyusuri keindahan Sumbawa ( foto : harris maulana) |
Taman Nasional Komodo - Pulau Rinca
Komodo atau Varanus komodoensis dengan habitatnya di pulau Komodo merupakan satu-satunya hewan purba yang masih hidup, Taman Nasional Komodo di Pulau Rinca. Untuk memasuki kawasan Taman Nasional kami di kawal oleh seorang ranger dan memberikan beberapa informasi dan instuksi jika bertemu dengan komodo.
 |
| Komodo Pulau Rinca (foto :pecintawisata.wordpress.com/) |
Tidak begitu jauh dari Pos Ranger tersebut, ada rumah yang biasa di fungsikan sebagai dapur, dan memang Komodo sering berkumpul di sekitar dapur ini karena mereka mencium bau ikan/daging/dan lainnya. Komodo mempunyai kemampuan untuk mencium sejauh 5 Km, Bagi wanita yang sedang sedang datang bulan, sebaiknya menunda trekking atau jika berjalan bersama group sebaiknya berada di tengah.
Penjelajahan di Taman Nasional Komodo - Pulau Rinca adalah penjelajahan terakhir Tim Terios 7 Wonders Hidden Paradise, 7 (Tujuh) "Surga Tersembunyi" dapat di jelajahi oleh kami, sebuah kebanggan dan juga kebahagiaan bagi Tim bisa menjelajahi ke-tujuh "Surga Tersembunyi" semua bisa dilakukan salah satunya karena ketangguhan Daihatsu Terios, jadi tidak berlebihan kalau PT. Astra Daihatsu Motor memberikan tagline Terios Sahabat Petualang. dengan Terios : Berpetualang menjadi menyenangkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar